Bismillah
#Sharingtime
#Educationtime
Seberapa sering kita mendengar dan melihat sebuah promosi yang ber-slogan "Harga Bersahabat" pada jasa desain atau sejenisnya dan sampai digunakan sebagai bahasa untuk "penawaran" bagi yang membutuhkannya dari pihak pembeli atau klien? Tentunya hal ini sangat sering dan lumrah.
Baik, jika kita bahas berkenaan harga bersahabat maka yang muncul pertama kali dibenak kita ialah harga yang memang sesuai kantong pembeli/klien artinya dapat terjangkau oleh semua orang bahkan bisa lebih murah atau ditawar lebih murah dari harga pasaran. Lantas apakah diperbolehkan ? , jawabannya Iya kalau keduanya sama-sama sepakat.
Lantas apakah disini ada permasalahan khusus jika ada kondisi dimana yang meminta harga besahabat itu dari pihak pelanggan yang notabanenya baru pertama kali order ? .
SAHABAT DESAINER
Baik kita akan bahas menjadi dua sisi, yang pertama adalah sisi Desainer dulu yang saat mendapati pelanggan baru yang meminta harga bersahabat, apakah boleh kita kasih? , oke inget bahasa ini "KEMBALI KE KESEPAKATAN" , sampai sejauh mana sih desainer menggali informasi dari kebutuhan desain untuk klien? , patutkah dikasih harga bersahabat alias "lebih murah". Hal ini mungkin sering dianggap remeh tapi juga bukan berarti kita sebagai desainer bisa semaunya menentapkan harga, maka bagi kita yang sudah punya harga standar baik itu standar paling minim banget sampai dengan harga tinggi, tentulah kita sesuaikan dari kebutuhan kita sebagai desainer ke klien melalui penawaran harga.
Sering loh si desainer ini dijanjikan oleh klien "Mas murahin aja ya kali ini, besok-besok kita langganan kok" dan mirisnya gak balik lagi, artinya "kebaikan" kita sebagai desainer bisa jadi peluang disalahgunakan oleh pihak klien dengan kedok "Harga bersahabat" , ya kali sama sahabat dibohongin hehe *perumpaan saja.
Maka sepatutnya yang berhak jadi "Sahabat" (perumpamaan saja), adalah bagi pelanggan yang dari awal memang loyal dan royal kepada desainer yang memang komunikasinya bukan bahasan "harga ..harga dan harga..semata" tapi memang digunakan untuk menggali informasi dan transaksi yang menguntungkan satu sama lain, pihak klien puas dengan desainnya, pihak desainer tidak dirugikan dengan pembayaran jasanya. *Terlepas dari ada oknum desainer yang nakal ya.
SAHABAT PELANGGAN
Lantas bagaimana perlakuannya jika itu harga bersahabat dari sisi Pelanggan, saat pihak desainer menawarkan "harga bersahabat", tentulah ini bakal menguntungkan pihak pelanggan, mereka bakal dapat harga murah/miring karena dari awal pihak desainer sudah memberikan peluang, maka dari itu himbauan kami agar "JANGAN MUDAH TERGIUR" kalian harus kenali dulu siapa desainernya, reputasinya, hasil karyanya , relasi dan semisalnya. Masa iya sih kalian mau "Bersahabat" dengan orang yang belum dikenal? .
Inget loh konsekuensi bersahabat itu berat dan memang harus dijalani biar saling "kenal",
makanya agar tidak bermudah-mudah untuk memberi atau meminta karena hanya tergiur harga bersahabat maka
saran saya harus kenalan dulu, harus saling tahu dulu kebutuhan masing-masing yakni saat adanya komunikasi antara klien dan desainer tujuannya biar ga ada yang merasa dirugikan satu sama lain. Nantinya jika pelanggan sudah nyaman dengan satu desainer karena memang dianggapnya sahabat, kecil kemungkinan si desainer bakal ngasih "Harga Mahal" kepada kalian, kalian sebagai klien udah mau loyal dan royal kepada desainer saja sudah bersyukur. Begitupun kalian sebagai pihak klien ini akan menguntungkan dan bahkan jadi prioritas dalam urusan orderan dan lama pengerjaan apalagi harga tentu akan "terbantu".
Bagi yang desainer , memangnya kamu mau saat ada pelanggan yang belum kita ketahui maksud tujuannya dengan jelas terus tiba-tiba "mas jangan mahal mahal ya..." pasti dipikiran kalian "belum juga ada penawaran atau briefing?"
Bagi yang pelanggan/klien, memangnya kamu mau saat desainer menawarkan jasa desainnya dengan "harga bersahabat" tapi pas kamu lihat reputasi jelek, hasil karyanya ga jelas bahkan ada yang hasil comotan/plagiat, pokoknya ga cocok deh dengan kalian cari..? , tentulah ga bakal mau karena mencari yang terbaik.
Maka dari itu mari kita bersahabat dulu yang artinya "kenalan dulu" agar bisa mendapatkan harga yang bersahabat, harga bersahabat itu adalah harga terbaik kok nantinya karena sudah sama-sama paham kebutuhan masing-masing. Layaknya sahabat sepatutnya kita saling menghargai satu sama lain bukan justru merugikan.
Semangat dan jangan sampai salah memahami harga bersahabat apalagi sampai disalahgunakan untuk sekedar menarik pelanggan dalam promosi, kitanya juga sebagai desainer memang harus Amanah.
Semoga Beramanfaat.
Barakallahu Fiik.