Kamis, 06 Januari 2022

CLIENT IS YOUR PARTNER..! NOT YOUR KING !

Bismillah..

#Sharingtime
#Educationtime


Pernah dengar istilah "PEMBELI ADALAH RAJA"..?

Pernyataan ini sebenernya lebih kepada sifatnya konsumtif (istilah) yang mana seorang Penjual yang jeli "dituntut" untuk menyediakan kebutuhan para pembelinya, menyediakan pelayanan terbaik (baik itu jasa antar, diskon, promo dan semisalnya).

Dalam bidang Jasa terutama pada Jasa Desain Grafis ada sedikit perbedaan daripada Penjual yakni berupa PELAYANAN (bukan menyediakan produk jadi/utuh) *inget yang kita bahas adalah Jasa Desainnya ya..✌

Baik, lantas kenapa seharusnya klien /pelanggan / konsumen dalam bidang Jasa Desain dianggap Partner?

Alasannya sama-sama menguntungkan, itu Partner!
kalau dalam jual beli maka yang mencari keuntungan adalah salah satu pihak saja.

Keuntungan klien sebagai partner, justru kita akan lebih leluasa berdiskusi apa kebutuhan klien kita secara mendasar bahkan tak sedikit bisa berkelanjutan kerjasama di proyek berikutnya.

Disini, Desainernya sendiri haruslah bisa berkomunikasi dengan baik dengan klien, perlakuan kerjasama dengan transaksi jual beli itu berbeda.

Ini Kerjasama yang menguntungkan karena Partner adalah membantu Menentukan hasil yang dia inginkan berdasarkan diskusi/konsultasi dengan Desainer.

Saling memposisikan diri layaknya sebagai partner dalam bisnis yakni saling memberi kepercayaan , si klien memberikan apa yang dibutuhkan oleh desainer, si desainer memberikan apa yang dibutuhkan klien.

Sering kejadian nih DESAINER yang ngeluh kayak gini :

🚩 "kliennya kok banyak mau ya, klienku revisinya ga kelar..kelar.... Pusing ! mending ga usah diterima aja dari awal kalo ga jelas"

🚩 " Udah murah , banyak mau pula klienku ini..gimana sih!"

dan masih banyak lagi keluhan serupa ya kan...?🙂

✔ Mari kita kembalikan ke Desainernya :

💥"Sistem Pre-order kamu seperti apa?"

💥 "Cara kamu menggali konsep desain yang diinginkan klien sudah jelas atau belum?"

💥 "Harga yang kamu kasih terlalu ke klien sudah sesuai atau belum?"

💥 "Kamu bisa tegas atau tidak untuk menolak jika penawarannya tidak sesuai? , bisa negosiasi atau tidak?"

dan masih banyak hal yang menjadi faktor pertimbangan si Desainer itu sendiri..

---
Apa susahnya untuk Belajar dulu, pelajari dulu klien yang kalian hadapi seperti apa, jangan lantas sedikit-sedikit nyalahin klien ini itulah..

Bisa jadi klienmu masih benar-benar awam, maka sudah tentu kamu harus jelaskan ...

Bisa jadi klienmu sudah punya Ide & keingingan desain tapi bingung harus seperti apa menggambarkannya...

Maka Desainer harus bisa memberikan solusinya, mereka suka dan setuju dengan gagasan yang kita sampaikan, bahkan mereka mau bayar lebih atau minimal langsung setuju dengan tawaran kita.. dan besok-besok ternyata jadi langgangan bukankah itu merupakan keuntungan kita juga nantinya?

Lalu, Keterbukaan dalam komunikasi juga harus dijalin..
Sebagaimana memperlakukan Klien sebagai Partner bukan seorang Raja , maka jika ada yang tidak sesuai atau ada pelanggaran baik itu dari klien maupun desainer itu sendiri, maka harus saling tegur bukan malah asalah dituruti maunya apa tanpa pertimbangan apapun, malah akan merugikan salah satu pihak.

Maka itu yang tidak dibenarkan ya guys..
Jadi mulai dari sekarang coba deh lebih bersikap profesional dengan Jasa Desain yang kita jalankan..

Klien bukanlah Raja, dan Desainer bukanlah Pesuruh /Babu.

Komunikasi yang baik adalah Kuncinya, berusahalah saling memahami kebutuhan masing-masing maka akan saling menguntungkan di kemudian hari.

Semoga Bermanfaat...

0 comments:

Posting Komentar