FREELANCE DESIGNER

Bismillah..

#sharingtime #educationtime

COBA HITUNG-HITUNGAN KASAR AH...

Sering liat beberapa lowongan kerja desain ya (remote), jadi pengen bantu ngejabarin..

Misal Desain Poster seharga 50k/desain , kemudian kalo dibandingkan ke kerjaan "ngefreelance" digaji bulanan 3 juta. *katakanlah sejenis agensi profesional ya (pihak pertama).

Kalo misalkan job rutinnya ngerjain poster doang seharga 50k/desain , katakanlah sehari aja 1 desain artinya bisa 1.5 jt / 1 bulan (30 hari) , kalo di kali 2 poster/hari artinya udah bisa dapat 3 jt/bulan. Itu baru poster doang ya..

Semisal ditambah desain yang lain tentu akan jauh lebh banyak ya kan? Bukan kah itu yang mungkin akan jadi pertimbangan desainer saat melihat lowongan dengan gaji segitu?

Namun kalian harus ketahui terkait beberapa faktor juga yang perlu dipertimbangkan :

1. Project Desain yang terus menerus ada untuk dikerjakan, itu siapa yang sediakan? tentu dari pihak pertama (agensi). Artinya walaupun desainer masih freelance dia belum tentu dapet project untuk setiap hari kan?

2. Jobdesknya apa saja, misalkan yang dikerjakan hanya desain poster tapi per desainnya mungkin sedikit turun dari rate yang dipegang misal 50k/desain jadi 15k/desain.

Oke, mungkin ga begitu banyak aspek terkait yang mau saya angkat karena bahasan sensitif.. 😆 , karena setiap tulisan yang saya buat , saya selalu usahakan nyari aman yang maunya berada ditengah-tengah saja.

Jadi dengan beberapa pertimbangan di atas, semisalnya ada lowongan yang mengharuskan seorang freelance harus bisa A bisa B sedangkan jobdesknya sudah jelas tadi hanya sebagai pembuat poster maka "seharusnya" dari sini pihak pertama sudah punya rate dari poin-poin pekerjaannya, misal pendapatan pihak pertama dari desain poster senilai 50k/desain , kemudian untuk si desainer 15k/desain. Nah.. jika ada job desain lainnya tentu pihak pertama punya hitungan lagi, jika memang sudah dapat memastikan jumlah project yang tersedia setiap bulannya. 

Kayaknya perihal kerjaan jadi meskipun "freelance" semacam ini, tidak bisa juga kalo terkesan "dimanfaatkan" , karena terkadang hanya karena mau melemparkan isu gaji 1 bulan sebesar 3 juta, tapi porsi kerjaan setelah dihitung bisa menghasilkan 10 juta bagi si desainer, hal ini patut dipertimbangkan kembali. 

Penting banget nih dari pihak pertama mengetahui Rate Pasaran desain profesional SEKARANG itu berapa, ini bukan urusan mau yang di-hire itu pemula atau profesional *karena itu bagian dari seleksi.

Artinya kalo udah ada ketentuan di pihak pertama, maka apapun yang diluar dari jobdes si desainer seharusnya dihitung "tambahan" bukan include Gaji. 

Okelah.. dari sisi channel kalo dari freelance masih kurang, makanya diajak gabung ke agensi, tapi saran saya cobalah untuk lebih manusiawi perihal gaji. Padahal ada yang sebagai video animasi yang cuma 10 detik aja misal bisa 250an - 500an , terus malah downgrade jadi 50k dengan durasi 20 detik. Miris

Dunia freelance kadang begitu banget dinilainya ya..

Padahal kreatifitas itu mahal dan memang harus diapresiasi lebih..

Kadang mereka hanya karena "Kurang Channel" aja makanya ruang penghasilan mereka terbatas. 

"Tempat Kerja" dengan menghire Freelance seharusnya bisa menjembatani bukan terkesan "memanfaatkan".

Dan bagi freelance yang memang udah dihire jadikan pembelajaran dan itu sudah bagian dari resiko kalian dalam bekerja, jadi ga perlu terlalu jauh sampe ngebawa2 ke komunitas.

Barakallahu Fiik